You are currently viewing Waspada Gempa! SMPIT Abu Bakar Gandeng BMKG Gelar Mitigasi Bencana

Waspada Gempa! SMPIT Abu Bakar Gandeng BMKG Gelar Mitigasi Bencana

Kamis, 19 Januari 2023, SMPIT Abu Bakar Fullday School mengadakan acara mitigasi bencana gempa bumi dan tsunami di musala masing-masing yang didatangi langsung oleh petugas dari kantor BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika). Acara dimulai pada pukul 09.30 WIB dengan pembukaan oleh Alya dan Maryam sebagai mc. Dilanjut dengan tilawah surah al-Waqiah oleh Faiza dan sambutan dari kepala sekolah SMPIT Abu Bakar Fullday School yaitu ustazah Sa’adah Tri Wijiasri S.Pd.

Tujuan dari acara ini adalah untuk membangun kesiapsiagaan menghadapi bahaya gempa dan tsunami, lebih mengetahui apa yang harus dilakukan ketika ada bencana, bisa menyebarkan ilmu dan berbagi kepada orang lain.

Acara inti dimulai dengan pembicara dari petugas BMKG yaitu Bu Yuni, Bu Wuri, dan Pak Fajar. Bu Yuni menjelaskan bahwa, “Gempa bumi terjadi akibat pergerakan lempeng atau patahnya lempeng bumi. Jenis gempa dibedakan menjadi 4 yaitu gempa vulkanik yang disebabkan oleh gunung berapi, gempa akibat longsoran tanah, gempa tektonik yaitu pergerakan lempeng (gempa inilah yang ditangani oleh BMKG), dan gempa akibat bom atau nuklir yang disebabkan oleh manusia.”

Kemudian Bu Wuri menjelaskan tentang tsunami. “Tsunami adalah gelombang yang menyerang pelabuhan atau daratan. Disebabkan oleh gempa bumi di atas 7 skala, letusan gunung api dasar laut, longsoran di dalam laut/dataran yang masuk ke laut, dan meteor yang jatuh ke laut. Tanda datangnya tsunami yaitu, getaran yang mengakibatkan kita susah berdiri, surutnya air laut, dan terlihat gelombang di tengah laut berwarna pekat. Untuk terhindar dari tsunami, kita bisa mengikuti prinsip 20-20-20, yaitu 20 detik merasakan gempa, 20 menit berlari, dan 20 menit pergi ke tempat 20 meter.”

Setelah penjelasan materi selesai, dilanjut dengan simulasi gempa bumi pada pukul 11.00 WIB. Suara sirine terdengar, semua siswa/siswi dan guru berkumpul di halaman sekolah, setelah semua berkumpul di titik kumpul yang aman, petugas BMKG menjelaskan kembali tentang gempa bumi serta sesi tanya jawab. Pukul 11.30 WIB acara ditutup dan foto bersama.

Pengetahuan tentang penyelamatan saat gempa dan tsunami sangat penting bagi kehidupan kita. Dengan ini, kita jadi lebih siap jika terjadi bencana gempa maupun tsunami. (Aira/Hasna/Nurul)